Thursday, December 13, 2012

Pohon pagi

Kau hirup lagi udaraku pagi ini.
Kau tebang aku di sana sini.
Tak sekalian saja kau bakar habis.

Hingga aku berguguran.
Gergaji gergaji itu tetap mengeluarkan suara bising, semua hancur.
Sekalian tak kau bakar diriku.

Tanamlah aku di pekarangan rumahmu.
Jagalah aku yang selalu diam dalam kerindangan senyummu.
Siramlah pohon ini dengan suara nyanyianmu.

Pohon pagi ini telah berjanji tak akan pernah meninggalkanmu mati.
Pohon pagi ini janji meneduhkan diam-mu.

Pohon pagi ini akan tetap meneduhkanmu pagi-mu.



No comments:

Post a Comment